Facebook

Rabu, 09 November 2016

VERIFIKASI KERJA OSPF


VERIFIKASI KERJA OSPF
Oleh : feriana lestari

A.                PENGERTIAN VERIFIKASI

Setelah routing statis dikonfigurasi, langkah selanjutnya adalah hal yang sangat penting untuk melakukan verifikasi apakah table routing dan proses routingnya bekerja dengan baik. Perintah untuk melihat konfigurasi yang sedang aktif dan untuk mem-verifikasi routing statis adalah show runningconfig dan show ip route. Adapaun langkah-langkah untuk melakukan verifikasi konfigurasi routing statis adalah:  Berikan perintah show running-config dalam privileged mode untuk melihat konfigurasi yang sedang aktif  Verifikasi routing statis yang telah dimasukkan. Jika rute tidak benar, maka diperlukan kembali lagi ke mode global config untuk menghapus routing statis yang salah dan masukkan routing yang benar  Berikan perintah show ip route Verifikasi lagi, apakah table routing yang dimasukkan sudah sesuai dengan tujuan dari hasil perintah tersebut. (syamsu, 2010)

B.                 PENGGUNAAN BANYAK PROTOKOL

Router OSPF mempunyai sebuah mekanisme untuk dapat menemukan router tetangganya dan dapat membuka hubungan. Mekanisme tersebut disebut dengan istilah Hello protocol. Dalam membentuk hubungan dengan tetangganya, router OSPF akan mengirimkan sebuah paket berukuran kecil secara periodik ke dalam jaringan atau ke sebuah perangkat yang terhubung langsung dengannya. Paket kecil tersebut dinamai dengan istilah Hello packet. Pada kondisi standar, Hello packet dikirimkan berkala setiap 10 detik sekali (dalam media broadcast multiaccess) dan 30 detik sekali dalam media Point-to-Point. Hello packet berisikan informasi seputar pernak-pernik yang ada pada router pengirim. Hello packet pada umumnya dikirim dengan menggunakan multicast address untuk menuju ke semua router yang menjalankan OSPF (IP multicast 224.0.0.5). Semua router yang menjalankan OSPF pasti akan mendengarkan protocol hello ini dan juga akan mengirimkan hello packet-nya secara berkala. Cara kerja dari Hello protocol dan pembentukan neighbour router terdiri dari beberapa jenis, tergantung dari jenis media di mana router OSPF berjalan. (Nisa, 2011)
C.                KONFIGURASI DAN MENYEBARKAN SEBUAH DEFAULT ROUTE
Default route adalah sebuah rute yang dianggap cocok dengan semua IP address tujuan. Dengan default route ketika IP address destination(tujuan) dari sebuah paket tidak ditemukan dalam tabel routing, maka router akan menggunakan default route untuk mem-forward paket tersebut.  Default route paling cocok berfungsi ketika hanya ada satu rute ke suatu network. (konoharakureah, 2011)

D.                KETERBATASAN OSPF
Tidak menghasilkan routing loop
·         Mendukung penggunaan beberapa metrik sekaligus
·          Dapat menghasilkan banyak jalur ke sebuah tujuan
·           Membagi jaringan yang besar mejadi beberapa area.
·         Waktu yang diperlukan untuk konvergen lebih cepat
Kekurangan OSPF :
·         Membutuhkan basis data yang besar
·           Lebih rumit (Jaringan, 2016)

E.                 PENGGUNAAN BANYAK PROTOKOL DI PERUSAHAAN
Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah protokol routing yangaktif yang digunakan dalam protokol internet. Terutama itu adalah link state routing protokol dan termasuk ke dalam kelompok protokol gatewayinterior. Buka Shortest Path First (OSPF) yang beroperasi di dalam sistem otonomi yang berbeda.
            Versi 2 dari Jalur terpendek Pertama Terbuka (OSPF) didefinisikan pada tahun 1998 untuk IPv4 maka versi OSPF 3 dalam RFC 5340 pada tahun 2008. Pertama Buka Jalur terpendek (OSPF) paling banyak digunakan dalam jaringan perusahaan bisnis besar.

Karakteristik :
•  Protokol routing link - state merupakan open standart protokol routing yang dijelaskna di RFC2328
•  Menggunakan alogaritma SPF untuk menghitung cost terendah.
•  Update routing dilakukan secara floaded saat terjadi perubahan topologi jaringan.
•  Menggunakan protokol broadcast.
•  Antara RIP dan OSPF menggunakan di dalam Autonomous System (AS).
F.  Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah protokol routing yangaktif yang digunakan dalam protokol internet. Terutama itu adalah link state routing protokol dan termasuk ke dalam kelompok protokol gatewayinterior. Buka Shortest Path First (OSPF) yang beroperasi di dalam sistem otonomi yang berbeda.
Versi 2 dari Jalur terpendek Pertama Terbuka (OSPF) didefinisikan pada tahun 1998 untuk IPv4 maka versi OSPF 3 dalam RFC 5340 pada tahun 2008. Pertama Buka Jalur terpendek (OSPF) paling banyak digunakan dalam jaringan perusahaan bisnis besar.
            Karakteristik :
·         Protokol routing link - state merupakan open standart protokol routing yang dijelaskna di RFC2328
·         Menggunakan alogaritma SPF untuk menghitung cost terendah.
·         Update routing dilakukan secara floaded saat terjadi perubahan topologi jaringan.
·         Menggunakan protokol broadcast.    
·         Antara RIP dan OSPF menggunakan di dalam Autonomous System (AS). (Komputer, 2013)   KLIK DISINI

DAFTAR PUSTAKA

Jaringan, T. K. (2016, september 14). TUGAS RANCANG BANGUN JARINGAN. Retrieved november 08, 2016, from Teknik Komputer dan Jaringan: http://kelompok5rbj.blogspot.co.id/2016/09/tugas-rancang-bangun-jaringan.html
Komputer, J. (2013, mei 05). PROTOKOL – PROTOKOL ROUTING. Retrieved november 08, 2016, from Indopiece: http://indopiece.blogspot.co.id/2013/05/protokol-protokol-routing.html
konoharakureah. (2011, januari 20). Default Route. Retrieved november 08, 2016, from Practice makes perfect: https://konoharakureah.wordpress.com/2011/01/20/default-route/
Nisa, B. (2011, januari 18). PROTOKOL-PROTOKOL ROUTING. Retrieved november 08, 2016, from Information: http://smiley-nisa.blogspot.co.id/2011/01/protokol-protokol-routing.html
syamsu, S. (2010). KONSEP ROUTING. bandung: Modul Jaringan Komputer.pdf.


0 komentar:

Posting Komentar